Friday, January 9, 2015

Apakah fakta-fakta yang sangat perlu berkaitan dengan Kain anak Adam?  

[J]:  Kisah dalam Kitab Kejadian memberitahukan kepada kita bahwa Tuhan tidak mengindahkan kurban persembahan Kain, sebagaimana Ia, mengindahkan kurban persembahan Habel, saudara laki-lakinya. Alasannya adalah roh yang keliru dalam diri Kain (Kej4:3-7). Ayat 7 menyatakan: "Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu". Ada banyak tafsiran yang diajukan untuk bagian akhir dari ayatini; tetapi tafsiran apapun yang diberikan pada kata yang khusus, seluruh cerita secara tidak langsung menyatakan bahwa masalah utama yang menimpa Kain adalah motivasinya. Dia tidak datang dengan merendahkan diri dan penuh penyembahan seperti Habel, dan barangkali persembahannya lebih murah, jauh di bawah harga persembahan yang sesungguhnya. Juga telah dipikirkan yang berkenan adalah kurban binatang bukannya kurban buah-buahan, dan di sini terkandung saran yang menyatakan fakta bahwa dosa menuntut kematian sebagai penebusan. Habel adalah yang pertama dari garis panjang persembahan penebus dosa yang menuntut pencurahan darah, dan yang mencapai puncaknya dalam pengurbanan tubuh Kristus di atas salib.
Tanda pada Kain menjadi subyek empuk dari perkiraan sarjana-sarjana Alkitab. Beberapa pihak berpendapat bahwa ini barangkali sebuah tanda yang diberikan kepada Kain sebagai jaminan bahwa tidak ada seorang pun yang akan membunuhnya, tetapi sifat dari tanda itu, dan apakah tanda itu tampak pada orang lain tidak diketahui dengan pasti. Seorang komentator menyatakan bahwa mungkin itu suatu aspek keganasan yang menjadikan dia seorang yang mengerikan sehingga dia dihindari.

Yang terakhir, ada yang mengajukan pertanyaan tentang tanah Nod, tempat pembuangannya setelah ia membunuh Habel dan di sanalah dia mendapatkan istri. Tanah Nod artinya cukup sederhana yaitu "tanah pembuangan". Kita bisa mengumpulkan informasi dari  Kej 4:14-15 bahwa pada waktu yang disebut, keluarga manusia sudah berlipat ganda dengan pesat. Istri Kain sudah pasti masih ada hubungan darah dengan Kain,barangkali saudara perempuannya. Tradisi Arab kuno menyatakan bahwa wanita itu bernama Azura. Dari kisah dalam Kitab Kejadian, kita bisa menerka bahwa meskipun hanya ada empat orang yang disebutkan dalam kisah suci sampai sejauh ini, umat manusia telah bertambah secara pesat (Yosefus mengatakan bahwa bangsa Yahudi mempunyai tradisi yang meyakini bahwa Adam memiliki tiga puluh tiga anak laki-laki dan dua puluh tiga anak perempuan). Ketakutan Kain akan hukuman mungkin ditujukan terhadap keluarganya sendiri.

Thursday, January 8, 2015

Apa yang menyebabkan warga kerajaan Yehuda ditawan oleh Babel?

[J]:  Penyebab politik dari penawanan ini adalah pemberontakan berulang-ulang oleh Yehuda melawan kekuasaan Babel. Karena mengandalkan bantuan Mesir, sang raja melanggar janji kesetiaannya dan menolak membayar upeti yang telah dijanjikan. Para nabi mengucapkan berbagai peringatan untuk melawan tindakan yang sangat berbahaya ini, dan masih banyak lagi perihal penyembahan berhala yang diiringi oleh pelanggaran susila yang berlaku. Mereka menjamin bangsa itu akan selamat, meskipun dikepung seperti Yehuda oleh bahaya dari tetangga-tetangganya yang kuat, apabila mereka bersedia untuk setia kepada Allah. Tetapi raja beserta rakyatnya tetap saja mengabaikan Dia dan berbalik pada perbuatan-perbuatan jahat, sampai pada akhirnya Allah menyerahkan mereka ke tangan musuh-musuhnya. Keadaanrohanilah yang menyebabkan terjadinya penahanan ini. Mengabaikan tahun-tahun Sabat, sebagaimana yang disebutkan dalam #/TB 2Taw 36:21, hanyalah merupakan salah satu dari banyak sekali hal yang menjengkelkan. Penulis menyebutkannya secara kebetulan saja, untuk menunjukkan bahwa apa yang bangsa itu tidak mau lakukandengan sukarela, sudah terlaksana sewaktu mereka dibawa pergi dan negerinya ditinggalkan begitu saja selama tujuh puluh tahun.

Bahasa apa yang dipakai di Babel?  

[J]:  Menara Babel selalu menjadi subyek yang menarik untukdibicarakan. Ahli-ahli bahasa tidak sepakat mengenai bahasa yang dipakai sebelum terjadi "Kekacauan Bahasa di Babel". Sedikit yang kita ketahui tentang peristiwa itu, telah dipelajaridari tangan kedua yang berasal dari kesaksian-kesaksian paraahli klasik. Orang Babel menyebut lokasi itu "Barsip" (MenaraBahasa). Sebuah ekspedisi yang dilakukan Perancis ke Mesopotamia menemukan lembaran tanah liat, yang menunjukkan bahwa bahasa pada suatu periode yang jauh tidak jelas, ditulis dalam bentuk tanda-tanda dan tulisan Mesir kuno; tetapi barangkali hal ini telah ada lama setelah perserakan di Babel. Bahasa universal apa yang dipakai oleh manusia pra sejarah ribuan tahun yang lalu barangkali tidak akan pernah diketahui secara pasti. Barangkali bahasa adalah bersifat bahasa Babel atau Arab, tetapi ini sebatas dugaan saja. Sebagai tambahan untuk catatan Alkitab, ada banyak tradisi yang tetap memelihara data-data tentang Menara Babel dan nasibnya, dengan berpendapat bahwa Babel adalah tempat lahirnya umat manusia. Tempat menara itu, berdasarkan pendapat modern, disebut Birs Nimrud, sebuah gundukan tanah yang menjulang tinggi yang mengubur reruntuhan yang sangat besar dan terletak di Felujiah, Mesopotamia; tetapi identifikasi ini sama sekali tidak pasti.


Di mana mezbah pertama dibangun?  

[J]:  Dalam  Kej 8:20* kita mendapatkan rujukan pertama tentang mezbah, yaitu yang dipakai Nuh untuk mempersembahkan kurbannya kepada Allah karena dilepaskan dari bahaya Air Bah. Tradisi Armenia menyatakan bahwa mezbah ini dibangun di Gunung Ararat.