Friday, April 18, 2014

Yesus Kristus adalah sepenuhnya Allah dan sepenuhnya Manusia

Nama Yesus berasal dari bahasa Ibrani "Yehôsyûa'" atau "Yêsyûa'" (Ibrani-Aramaik, ibarat Alexander menjadi Alex) yang berarti YHVH adalah keselamatan, yakni menunjuk kepada Kristus sebagai Juruselamat. Yesus Kristus inilah yang memberikan identitas kepada kekristenan, dan sekaligus membedakan umat Kristen dengan agama atau kepercayaan yang lain. Yesus Kristen membuat kepercayaan Kristen menjadi istimewa dan unik, sebab umat Kristen percaya kepada satu pribadi yang memiliki dua sifat dasar: Allah dan manusia.

Di dalam teologi, dua sifat dasar Allah dan manusia disebut sebagai fakta 'theantropis' (bahasa Yunani: 'Theos' berarti Allah dan 'anthropos' berarti manusia) Yesus Kristus.


FAKTA KE-ALLAH-AN YESUS KRISTUS
Alkitab menyaksikan bahwa seluruh perkataan dan perbuatan Yesus Kristus adalah fakta tentang ke-Allah-an-Nya. Bukti-bukti ke-Allah-an Yesus Kristus: