Friday, May 1, 2020
Wednesday, May 22, 2019
Doa dari Hati yang mulia
Roma
1:8-15
Doa bagi sebagaian orang merupakan
cara berkomunikasi pada Tuhan, tetapi bagi yang lain doa merupakan nafas
kehidupan, artinya tanpa doa berarti kematian.
Kalimat transisi : Doa sangat penting baik bagi diri
sendiri ataupun bagi orang lain, terutama doa yang ditujuhkan bagi keselamatan
orang lain.
Kalimat peralihan : Marilah kita
menpelajari doa rasul Paulus bagi keselamatan orang lain
1. Mengucap
syukur tersiar kabar tentang iman sampai seluruh dunia
a. Pertama-tama
aku mengucap syukur kepada Allahku 1:8
b. oleh
Yesus Kristus atas kamu sekalian,
c. sebab
telah tersiar kabar tentang imanmu di seluruh dunia.
2. Selalu mengingat dalam doa
a. Karena
Allah, yang kulayani dengan segenap hatiku
a. dalam
pemberitaan Injil Anak-Nya, adalah saksiku,
b. bahwa
dalam doaku aku selalu mengingat kamu:1:9-10
3. Berdoa
supaya Allah berkehendak bagi kunjungannya
c. Aku
berdoa, semoga dengan kehendak Allah 1:10
d. aku akhirnya
beroleh kesempatan untuk mengunjungi kamu.
Kesimpulan :
Bagi
setiap orang percaya memiliki tanggung jawab untuk berdoa bagi keselamatan
orang percaya. Berdoa bagi keluarga, keponakan, kakek dan nenek, orang tua
kita, dan siapa saja yang kita kenal, supaya mereka tetap kuat imannya. Pada
suatu saat nanti kita berbahagia melihat buah-buah doa kita. Saling berdoalah
satu sama lain.
Rasul Paulus Menulis Kitab Roma
Roma 1:1-7
Untuk berkunjung kerumah seseoarng
perlu meminta ijin, supaya tidak merepotkan yang akan dikunjungi, kalau saja
nanti orang yang dikunjungi memiliki acara tersendiri.
Kalimat transisi : Mengapa Rasul Paulus Sampai mempunyai keinganan menulis kitab
Roma?
Kalimat peralihan : Ada empat
alasan penting rasul Paulus menulis surat Roma
1. Pernyataan tentang status rasul Paulus
a. Dari Paulus, hamba Kristus Yesus,
b. yang
dipanggil menjadi rasul
c. dan
dikuduskan
d. untuk
memberitakan Injil Allah.
2. Menyatakan bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah yang
berkuasa
a. Injil
itu telah dijanjikan-Nya sebelumnya
b. dengan
perantaraan nabi-nabi-Nya dalam kitab-kitab suci,2
c. tentang
Anak-Nya, yang menurut daging diperanakkan dari keturunan Daud, 1:3
d. dan
menurut Roh kekudusan 1:4
e. dinyatakan
oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati,
f. bahwa Ia
adalah Anak Allah yang berkuasa,
g. Yesus
Kristus Tuhan kita.
3. Dengan
perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia 1:5
a. dan
jabatan rasul
b. untuk
menuntun semua bangsa,
c. supaya
mereka percaya dan taat kepada nama-Nya.
d. Kamu
juga termasuk di antara mereka, 1:6
e. kamu
yang telah dipanggil menjadi milik Kristus.
4. Kepada
kamu sekalian yang tinggal di Roma, 1:7
a. yang
dikasihi Allah,
b. yang
dipanggil
c. dan
dijadikan orang-orang kudus:
d. Kasih
karunia menyertai kamu
e. dan
damai sejahtera dari Allah,
f. Bapa
kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus.
Kesimpulan :
Begitu pentingnya menyampaikan
firman dengan alasan-alasan yang dapat diterima, kemudian memberikan kepastian iman bagi orang yang tinggal di Roma. Meskipun
cukup lama penantiannya untuk datang ke
Roma. Setidaknya Paulus masih mengajarkan Injil yang benar bagi orang yang
tinggal di Roma. Injil keselamatan harus diberitakan bagi siapa saja pada zaman
ini. Kita semua harus memberitakan Injil keselamatan bagi setiap orang terutama
orang-orang disekitar kita.
Saturday, May 4, 2019
Baptisan
Dalam kehidupan bergereja
kita melihat bermacam-macam jenis Baptisan (percik, selam, dll). Bagaimana Baptisan menurut
Firman TUHAN?
Makna Baptisan
karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia
kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati. (Kolose
2:12).
Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan-- maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, me-
lainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah -- oleh kebangkitan Yesus Kristus,(1 Petrus 3:21).
Perintah Agung Tuhan Yesus
Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, (Matius 28:19).
Macam Baptisan
1. Baptisan
Musa
Untuk
menjadi pengikut Musa mereka semua telah dibaptis
dalam awan dan dalam laut.(1 Korintus 10:2).
2. Baptisan
Yohanes
Baptisan Yohanes
diberikan untuk mempersiapkan umat yang layak bagi kedatangan Tuhan Yesus
Maka
teringatlah aku akan perkataan
Tuhan: Yohanes membaptis
dengan air, tetapi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus. Ia telah menerima pengajaran dalam Jalan Tuhan. Dengan bersemangat ia berbicara dan dengan teliti ia mengajar tentang Yesus,
tetapi
ia hanya mengetahui
baptisan Yohanes. Kata Paulus: "Baptisan Yohanes adalah pembaptisan orang yang te- lah bertobat, dan ia berkata
kepada orang banyak, bahwa mereka ha-
rus percaya kepada Dia
yang
datang kemudian dari padanya, yaitu Yesus." (Kisah Para Rasul 11:16, 18:25, 19:4).
Aku membaptis kamu dengan air sebagai
tanda pertobatan, tetapi Ia yang datang kemudian
dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak melepaskan kasut-Nya. Ia
akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api. (Matius 3:11).
3. Baptisan Tuhan Yesus
Setelah kedatangan
Tuhan Yesus maka hanya baptisan Yesus Kristus yang berlaku yaitu baptisan Roh Kudus dalam Nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus atau Yesus Kristus
Inilah yang diberitakannya: "Sesudah aku akan datang Ia yang lebih berkuasa dari padaku; membungkuk dan membuka tali kasut-
Nyapun aku tidak layak. Aku membaptis
kamu dengan air, tetapi Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus."(Markus 1:7-8).
Karena kamu semua, yang dibaptis dalam Kristus, telah mengenakan Kristus. (Galatia 3:2).
Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh
Kudus. (Kisah Para Rasul 2:38).
Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.(Yohanes 1:33).
Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh.(1 Korintus 12:13).
Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah di- bangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. (Roma 6:3-4).
Karena kamu semua, yang dibaptis dalam Kristus, telah mengenakan Kristus. (Galatia 3:2).
Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh
Kudus. (Kisah Para Rasul 2:38).
Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.(Yohanes 1:33).
Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh.(1 Korintus 12:13).
Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah di- bangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. (Roma 6:3-4).
Bagaimana dengan perdebatan
mengenai baptisan percik, selam,
dll?
Semua baptisan sah asal dibaptis dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus yaitu Yesus Kristus Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan bap- tislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, (Matius 28:18-19).
satu Tuhan, satu iman, satu baptisan, (Efesus 4:5).
Semua baptisan sah asal dibaptis dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus yaitu Yesus Kristus Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan bap- tislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, (Matius 28:18-19).
satu Tuhan, satu iman, satu baptisan, (Efesus 4:5).
Jangan ragu-ragu menerima
baptisan
Dan
sekarang, mengapa engkau masih ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan dosa-dosamu disucikan
sambil berseru kepada nama Tuhan!.(Kisah
Para Rasul 22:16).
Jangan sesat dan disesatkan
Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur
orang, itu juga yang akan dituainya. (Galatia
6:7).
Kita harus bertumbuh
dalam iman, jangan terpaku pada hal-hal dasar yang tidak perlu diperdebatkan lagi
Sebab itu marilah kita tinggalkan asas-asas pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh. Janganlah kita meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan- perbuatan yang sia-sia, dan dasar kepercayaan kepada Allah, yaitu ajaran tentang pelbagai pembaptisan, penumpangan tangan, ke- bangkitan orang-orang mati dan hukuman kekal. (Ibrani 6:1-2).
sumber : Rudy Haryono
Sebab itu marilah kita tinggalkan asas-asas pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh. Janganlah kita meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan- perbuatan yang sia-sia, dan dasar kepercayaan kepada Allah, yaitu ajaran tentang pelbagai pembaptisan, penumpangan tangan, ke- bangkitan orang-orang mati dan hukuman kekal. (Ibrani 6:1-2).
sumber : Rudy Haryono
Subscribe to:
Posts (Atom)